Emas untuk Investasi: Cantik di Tangan atau Cuan di Masa Depan?

Di tengah kondisi ekonomi global yang penuh ketidakpastian—mulai dari ancaman resesi, inflasi yang belum sepenuhnya reda, hingga konflik geopolitik—banyak orang kembali melirik aset safe haven seperti emas. Sentimen global ini mendorong permintaan emas melonjak, bahkan harganya hampir menyentuh Rp2 juta per gram.

Dengan nilai yang terus naik, emas bukan lagi sekadar perhiasan cantik, tapi juga dianggap sebagai “tabungan masa depan” yang aman. Tapi di antara dua pilihan emas—perhiasan atau logam mulia—mana yang sebenarnya paling cuan buat investasi? Atau… bisa jadi kamu butuh keduanya?

 

Emas Perhiasan: Estetika dan Fungsi Ganda

Emas perhiasan biasanya hadir dalam bentuk yang kita kenal sehari-hari: cincin, kalung, gelang, atau anting. Selain bernilai tinggi, perhiasan emas juga bisa menunjang penampilan dan jadi simbol status sosial.

Keunggulan:
  • Bisa langsung dipakai untuk menunjang gaya.
  • Cocok sebagai hadiah spesial atau warisan keluarga.
Kekurangan:
  • Ada biaya pembuatan (ongkos tukang) yang tidak akan dihitung saat dijual kembali.
  • Harga jual bisa lebih rendah dibanding harga belinya, apalagi kalau beli di toko perhiasan dengan margin tinggi.

 

Emas Logam Mulia: Fokus pada Nilai Investasi

Berbeda dari perhiasan, emas logam mulia hadir dalam bentuk batangan atau koin, biasanya dari produsen seperti Antam atau UBS. Bentuknya sederhana, tapi nilai investasinya besar.

Keunggulan:
  • Nilainya relatif stabil dan cenderung naik dalam jangka panjang.
  • Harga jual lebih transparan dan mengikuti harga pasar.
Kekurangan:
  • Tidak bisa dipakai atau dipamerkan seperti perhiasan.
  • Perlu tempat penyimpanan yang aman, seperti brankas atau safe deposit box.

 

Beli Emas Sesuai Tujuan dan Gaya Hidup

Nggak ada jawaban mutlak soal mana yang lebih baik. Semuanya tergantung tujuan dan gaya hidupmu.

  • Kalau kamu ingin investasi sekaligus tampil stylish, emas perhiasan bisa jadi pilihan.
  • Kalau kamu ingin fokus pada nilai dan hasil investasi jangka panjang, logam mulia adalah pilihan lebih bijak.
  • Atau, bisa juga kombinasikan keduanya: punya logam mulia untuk disimpan, dan sedikit perhiasan emas untuk gaya dan momen-momen spesial.

 

Tips Cerdas Sebelum Investasi Emas

Sebelum buru-buru beli emas karena tergiur harga naik, ada baiknya pertimbangkan beberapa hal ini:

  • Beli di tempat terpercaya. Pastikan legalitas dan reputasinya jelas.
  • Simpan sertifikat emas. Terutama untuk logam mulia, ini sangat penting untuk proses jual kembali.
  • Pantau harga emas secara berkala. Jangan asal beli, perhatikan tren pasar.
  • Hindari pembelian impulsif. Emas bukan tren musiman—itu aset yang butuh strategi.

 

Gaya Boleh, Cuan Juga Jalan

Emas tetap jadi salah satu pilihan investasi paling aman dan fleksibel. Baik itu emas perhiasan yang cantik atau logam mulia yang simpel, keduanya bisa jadi aset berharga—asal kamu tahu tujuan dan cara mainnya.

Jadi, mau tampil gaya sambil cuan, atau simpan aset dengan tenang di brankas? Pilih yang sesuai dengan dirimu, dan mulai investasi emas dengan cerdas!

author avatar
VENTENY