Tri Ismardiko yang biasa dipanggil akrab dengan nama “Tri” memulai perjalanannya di VENTENY pada Mei 2023 sebagai VP of Technology, sebelum akhirnya dipercaya untuk menjabat sebagai Chief Technology Officer (CTO) pada April 2024. Posisi ini tak hanya membuatnya bertanggung jawab atas pengembangan teknologi, tetapi juga meningkatkan berbagai aspek bisnis perusahaan. Dengan pengalaman lebih dari satu tahun di VENTENY, Tri juga tetap melanjutkan kontribusinya di dunia pendidikan sebagai dosen di Universitas Esa Unggul, tempat ia menempuh pendidikan tinggi.
Karier Tri dimulai dari dunia IT, berbekal pendidikan dari salah satu universitas swasta di Jakarta. Ia memulai perjalannya sebagai seorang programmer dan IT support di berbagai sektor, seperti tambang, multimedia, dan kesehatan. Pengalaman tersebut membuka jalannya ke berbagai posisi strategis, mulai dari web developer di RS Siloam hingga bergabung dengan Lippo Group sebagai bagian dari tim OVO dan Nobu ePay. Ia juga pernah menjabat sebagai IT Director di perusahaan P2P lending dan turut membangun startup Lababu. Setelah itu, Tri kembali ke dunia kesehatan dengan bergabung di Mayapada Healthcare, di mana ia memimpin pengembangan aplikasi Mayapada Clinic dan Indolab.
Kesempatan bergabung dengan VENTENY datang di tahun 2023. Meski awalnya tidak memiliki koneksi langsung dengan perusahaan, Tri merasa bahwa perjalanan ini adalah bagian dari takdir. Ia melihat potensi besar VENTENY yang memiliki empat pilar utama: V-Merchant, V-Insurance, V-Health, dan V-Academy, yang semuanya sudah akrab dengan pengalaman profesionalnya.
Sebagai CTO, Tri memiliki filosofi unik dalam menjalankan perannya. Menurutnya, “C” dalam CTO bukan hanya berarti Chief, tetapi juga Customer. Bagi Tri, kepuasan pelanggan adalah prioritas utama dalam setiap pengembangan teknologi. Filosofi ini ia tanamkan dalam timnya, di mana kerja sama, rasa tanggung jawab, dan kedewasaan menjadi fondasi utama. Ia percaya bahwa kolaborasi yang baik harus terasa seperti kerja bersama keluarga, di mana setiap anggota tim merasa dihargai dan didukung.
Tri juga menanamkan budaya kerja yang positif di timnya. Ia mendorong timnya untuk selalu menolong satu sama lain dan saling menghargai. Baginya, apresiasi sederhana seperti ucapan terima kasih dapat menciptakan lingkungan kerja yang suportif. Selain itu, ia memotivasi timnya untuk tidak melupakan impian mereka dan mengejar kebebasan finansial. Tri percaya bahwa kesuksesan bukan hanya tentang apa yang kita capai, tetapi bagaimana kita memberikan dampak positif melalui setiap langkah.
Bagi Tri, budaya di VENTENY juga menjadi salah satu faktor yang membuat perusahaan ini istimewa. Ia mendukung atmosfer kerja yang positif, komunikasi yang terbuka, dan tanggung jawab yang jelas. Dengan nilai-nilai tersebut, setiap tantangan bisa diatasi bersama.
Sebagai pekerja keras, Tri mengaku bahwa motivasi utamanya adalah memberikan dampak besar melalui pekerjaannya. Ia melihat VENTENY sebagai perusahaan teknologi yang memiliki visi jelas untuk menciptakan perubahan positif. Hal inilah yang membuatnya terus bersemangat menjalani setiap fase perjalanan kariernya.
Melalui pengalaman dan perjalanannya, Tri percaya bahwa setiap orang yang ingin memberikan dampak besar harus fokus pada solusi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan perusahaan, tetapi juga membawa manfaat bagi masyarakat. Ia mengajak siapa saja yang memiliki semangat untuk terus belajar, berinovasi, dan membantu orang lain melalui teknologi untuk bergabung di VENTENY. Karena, menurutnya, menjadi seorang pemimpin bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang visi, strategi, dan kemampuan membangun tim yang solid demi mencapai tujuan bersama.